.gif)
Salah satunya adalah Reinhard Rumaikewi, striker berusia 21 tahun asal Manokwari, Papua. Dengan bermodalkan pengalaman bermain sepakbola di Persema Manokwari, Divisi II Persifa Fak Fak serta tim Pra-Pekan Olahraga Nasional (PON), Rein memberanikan diri datang untuk mencoba merumput ke Jogja.
"Saya ingin masuk ke PSIM kalau ada pembukaan seleksi pemain baru,” ungkapnya kepada Harian Jogja, di Mess PSIM Senin (1/8).
Rein datang bersama tiga teman lainnya, Monce, Timus, dan Nikson dari Manokwari. Keempat pemain asal Papua ini menerangkan masih menunggu kepastian kabar yang tersiar mengenai perekrutan pemain baru PSIM akan membuka lowongan pemain dalam waktu dekat.
Eksistensi PSIM selama kompetisi 2010 – 2011 yang di perkuat oleh pemain muda, ternyata mencuri perhatian pemain – pemain baru yang masih fresh. "Saya melihat PSIM itu sebagai tim yang bisa menghargai pemain muda,” terang Rein Keempat pemain asal Papua tersebut telah siap mengikuti seleksi manajemen PSIM.
Di lain sisi, pemain yang sama – sama berasal dari Papua, Elthon Maran juga telah terlihat di mess PSIM. Pemain bernomor punggung 17, telah datang dari masa liburannya di Manokwari untuk mengetahui kelanjutan nasibnya di dalam skuat laskar mataram.
"Saya masih menunggu kabar PSIM. Kabarnya setelah tanggal tiga Agustus manajemen baru memberikan informasi terbaru,” jelas Elthon.
Elthon menambahkan jika dalam libur panjangnya di Manokwari telah membuatnya tidak sabar untuk mengikuti kompetisi selanjutnya. Sangat besar harapan Elthon agar dapat kembali membela skuat Laskar Mataram. Pemain yang telah bergabung bersama PSIM sejak Januari 2010 ini juga mengawali karirnya dalam PSIM melalui seleksi pemain.
Source: Harian Jogja
